Cara Cas Ponsel Supaya Cepat Penuh Dan Awet
Di postingan kali ini, kita akan membahas beberapa tips untuk men-cas (charger) baterai ponsel supaya lebih cepat penuh dengan gampang dan juga supaya baterai sahabat jadi menjadi lebih awet.Punya ponsel canggih tapi beterainya habis tentunya gak lucu kan sob. Ini berarti kita akan terputus dari peradaban dunia: dunia pesan teks, dunia media sosial, dunia browsing, peta real-time dan segala sesuatu yang menciptakan hidup kita nyaman sehingga kita serasa kembali ke jaman tarzan. Makara trik di bawah ini akan memberi tahu sahabat waktu yang sempurna untuk mengisi daya ponsel sahabat dan bagaimana cara men-cas ponsel sahabat dengan benar.
Kapan harus men cas ponsel?
Saran paling umum yang pernah admin baca di lembaga gadget yaitu untuk menjaga baterai ponsel sahabat sedikit lebih dari 50% setiap saat. Biasanya disarankan untuk tidak mengisi daya ponsel sahabat hingga 100% - terutama kalau sahabat melakukannya secara teratur.Mengisi daya ponsel sahabat hingga 100% tiap hari akan secara signifikan mempersingkat masa pakai baterai. Tentu saja, akan ada beberapa momen ketika sahabat perlu men-cas ponsel sampe penuh - menyerupai kalau sahabat sedang dalam perjalanan, sibuk dalam waktu usang dan seterusnya. Para andal juga menyampaikan bahwa sahabat harus melaksanakan pengisian baterai penuh (dari 0% hingga 100%) sebulan sekali atau melaksanakan kalibrasi baterai.
Kalibrasi yaitu instrumen yang digunakan untuk meningkatkan keakuratan sistem pada ponsel untuk membaca level baterai sehingga indikator yang ditampilkan pada layar yaitu level atau daya baterai yang sebenarnya.
Rekomendasi lain yang pernah admin baca yaitu jangan hingga baterai ponsel turun di bawah 20% - dan mengisi daya baterai dari 40% hingga 80% sekaligus akan menjadi yang terbaik dalam jangka panjang supaya baterai sahabat tetap kondusif dan lebih tahan lama.
Baca Juga
Bagaimana cara men cas ponsel lebih cepat?
1. Gunakan charger yang cepat. Beberapa (dan kini kebanyakan) model smartphone hadir dengan pengisian cepat dengan aneka macam sebutan menyerupai fast charging, quick charing dll.Untuk itu sahabat butuh charger yang berkualitas untuk ponsel sahabat yang juga mendukung teknologi Quick Charge untuk meningkatan kecepatan charge ponsel sobat. Jika ponsel sahabat belum mendukung fitur quick charge, sahabat sanggup memakai adaptor charger yang mempunyai amper lebih besar dibanding bawaan.
2. Munakan mode pesawat (airplane mode). Salah satu kunci yang kuat pada baterai ponsel sahabat yaitu sinyal jaringan. Tentu, kalau sahabat memutus koneksi ke semua jaringan (seluler, Wi-Fi, dll.), pastinya syncronisasi dari email, sosmed dll juga akan berhenti. Dengan begitu ponsel sahabat akan mempunyai beban yang lebih sedikit dan menciptakan proses cas menjadi lebih cepat dan baterai pun lebih adem. Yang lebih manis lagi, matikan ponsel ketika sahabat mengisi daya baterai.
3. Lepaskan softcase. Sudah dibuktikan bahwa men cas ponsel jauh lebih cepat bila baterai lebih dingin. Dengan demikian, melepas aksesoris akan menciptakan proses pengisian daya sahabat lebih efisien. Jika perlu, letakan ponsel diatas lantai supaya baterai tetap dingin, tapi jangan lupa beri ganjal kertas tipis supaya ponsel tidak baret ya sob.
4. Gunakan adaptor. Meskipun mungkin lebih gampang untuk mengisi daya ponsel dari laptop atau power bank yang sanggup sahabat bawa kemana-mana, tapi sebaiknya mengisi baterai memakai adaptor. Jangan lupa juga gunakan kabel USB yang berkualitas, jangan gunakan kabel USB yang KW, terlebih yang ada variasi lampunya.
Apakah kondusif memakai ponsel ketika sedang di cas?
sahabat takut membayangkan bahwa smartphone sanggup meledak kalau sahabat menggunakannya ketika sedang di cas? - memang tidak jarang isu angker menyerupai itu beredar di web dan sosmed.Tapi yang benar yaitu - tidak ada ledakan yang mungkin terjadi kalau sahabat memakai dan mengisi daya ponsel sahabat secara 'normal'. Hal ini berarti sahabat memakai baterai dan charger ori yang telah diberikan oleh produsen ponsel sobat. Tapi tidak berarti sahabat hanya sanggup memakai charger yang diproduksi oleh produsen yang sama - ada banyak charger pihak ketiga yang berkualitas di luar sana. Namun, jauhi membeli charger KW dan juga charger palsu yang 'ngaku-ngaku ori' dengan iming-iming harga miring. Be smart buyer ya sob.
Oh iya, penyebab baterai meledak biasanya juga tidak serta merta pribadi meledak. Biasanya ditandai dengan baterai yang mengeluarkan pasas berlebih terlebih dahulu atau baterai yang sudah menggembung alias bunting. Jaga dan pantau supaya suhu baterai sahabat tidak lebih dari 50° C. Jika sudah dirasa panas, segera matikan ponsel dan tunggu hingga agak hirau taacuh gres digunakan kembali.
Haruskah men cas semalaman?
Sebenarnya tidak ada dilema keamanan yang terkait dengan pengisian daya ponsel sahabat dalam semalam - sekali lagi, asalkan sahabat memakai charger ori.Masalahnya, menyerupai yang telah admin sebutkan sebelumnya, sering kali pengisian daya 100% membutuhkan pulsa listrik pada baterai lithium-ion di ponsel sahabat yang sanggup menciptakan baterai menjadi cepat aus. Meskipun kebanyakan ponsel ketika ini mempunyai fitur auto-cuting daya yang berlebih ketika melaksanakan pengisian baterai sih. Yah apa salahnya kalau kita lebih berhati-hati.
Dan yang terahir, mencas semalaman akan membuang-buang energi listrik sob. selain sanggup berhemat, kita juga sanggup berkontribusi untuk mengurangi pemanasan global. Sumber https://www.jellykom.com/