Hal Yang Wajib Dilakukan Sesudah Install Ubuntu
Salah satu distro linux yang paling terkenal yaitu Ubuntu. Ubuntu merupakan distro linux turunan Debian yang terkenal dengan kestabilannya. Sampai kini Ubuntu masih terus dikembangkan oleh Canonical dan sudah mencapai versi 15.04 (Vivit Vervet). Sebentar lagi kira-kira bulan sepuluh akan muncul versi LTS-nya, 15.10. Perlu diketahui perbedaan versi LTS dan non-LTS juga mempengaruhi kinerja Ubuntu itu sendiri. Perbedaannya terletak pada masa derma oleh Canonical dan para penggiat open source. Kalau LTS masa dukungannya sanggup mencapai 5 tahun, sedangkan non-LTS hanya hingga sembilan bulan saja. Saya sarankan untuk menggunakan versi LTS alasannya ialah dukungannya tidak mengecewakan panjang.
Pun begitu berkat kemudahaan yang diberikan dalam pengoperasiannya, Ubuntu berhak menerima gelar salah satu distro linux terpopuler. Selain itu, fitur-fitur yang ada di dalam OS ini juga tidak kalah dengan fitur-fitur di OS "kotak-kotak". Sebut saja LibreOffice atau WPS Office, aplikasi ini sanggup digunakan untuk menggantikan aplikasi MS. Office. Berdasarkan pengalaman saya ada beberapa hal yang wajib Anda lakukan sesudah install Ubuntu. Berikut ini ulasannya.

Update Repository
Repository wajib diupdate sesudah install Ubuntu alasannya ialah berisi paket-paket aplikasi. Cara updatenya, cari daftar repository lokal atau non-lokal yang ada di internet terus copy ke file /etc/apt/sources.list dengan perintah sudo gedit /etc/apt/sources.list. Selanjutkan ketikkan di terminal sudo apt-get update.
Upgrade Paket-Paket Aplikasi
Upgrade paket aplikasi dibutuhkan untuk memperbarui paket aplikasi ke versi terbaru. Versi terbaru berisikan pembetulan dari beberapa bug atau peningkatan security dari Ubuntu. Upgrade sanggup dilakukan melalui Software Updater ataupun lewat terminal. Kalau lewat terminal ketikkan perintah "sudo apt-get upgrade && sudo apt-get disk-upgrade".
Install Plugin
Karena Ubuntu tidak menyediakan plugin di dalam paket installernya, kita harus install plugin secara manual. Buka Ubuntu Software Center ketikkan "ubuntu restricted extras", kemudian install. Ubuntu Restricted Extras merupakan paket plugin mp3, avi, mpeg, TrueType, Java, Flash, Codecs, dan lain-lain. Kalau pluginnya tidak diinstall Anda tidak sanggup memutar film/video maupun lagu dan jika mengakses web yang ada animasi flashnya maka animasi tersebut tidak akan tampil.
Install Aplikasi Penting
Install aplikasi yang berdasarkan Anda penting dan sering digunakan. Sebagai pola saya sering menggunakan Google Chrome dan VLC Media Player. Saya harus menginstall keduanya untuk menunjang acara sehari-hari saya dalam mengoperasikan Ubuntu. Untuk install aplikasi, sanggup dicari di Ubuntu Software Center.
Uninstall Aplikasi Yang Jarang Dipakai
Untuk aplikasi yang jarang digunakan sanggup Anda sesuaikan sendiri. Tergantung kebutuhan Anda. Kalau saya contohnya Thunderbird Mail dan Amazon yang merupakan aplikasi bawaan Ubuntu. Kedua aplikasi tersebut jarang dipakai dan saya uninstall untuk menambah free space harddisknya.
Bersihkan Ubuntu Dari "Junk File"
Junk file disini maksudnya file-file sampah yang tertinggal sesudah uninstall aplikasi. Buka terminal, ketikkan perintah "sudo apt-get autoremove -y && sudo apt-get clean".
Nah, itu dulu yang sanggup saya sampaikan. Bila ada pendapat lain sanggup disampaikan di kolom komentar. Sampai jumpa di artikel saya selanjutnya. See you next time.