Pantun Cinta Romantis Agak Lucu Sih
Pantun Cinta Romantis Lucu. Dari kumpulan yang terbaru. Pantunnya banyak semua untukmu. Para pecinta tapi jomblo selalu.
Ini bukan pantun lucu. Bukan pula pantun romantis. Hanya sekedar angin lalu. Jangan menciptakan matamu menangis.
Ingin pantun romantis banget. Untuk janda yang masih anget. Sayang seribu kali sayang. Janda bagus diambil orang.
Untuk apa kerikil permata,
Kalau untuk bermewah-mewah.
Untuk apa bermain cinta,
Kalau belum juga menikah.
Batu gunung berbongkah-bongkah,
Melihat bulan di balik tirai.
Kalau sudah menikah,
Jangan hingga kita bercerai.
Di atas nampan ada duren,
Duren dari kota Bengkulu.
Aku tampan juga keren,
Pasti kau mau denganku.
Burung perkutut tersambar petir,
Kayu jati untuk diukir.
Jangan takut jangan khawatir,
Aku setia ga suka mungkir.
Dari mana tepung kanji,
Tepung kanji asalnya ubi.
jika sudah mengikat janji,
mesti harus ditepati.
Dangdut bertalu-talu,
Ada minya sudah berbau.
Gendut-gendut dari dulu,
Biar gendut banyak yang mau.
Badan sakit niscaya meriang,
Minum obat dari cawan.
Saya ini laki-laki penyayang,
Sayang kepada banyak perempuan.
Sakit hati rasanya pedih,
Mending makan rujak kedondong.
Daripada menangis sedih,
Mending kau saya gendong.
Naik delman akrab pak kusir,
Banyak lubang lambat jalannya.
Pantas saja saya naksir,
Kamu memang bagus orangnya.
Senja hari duduk anteng,
Sambil minum air sekoteng.
Percuma berwajah ganteng,
Kalau pacarnya juga ganteng.
Buah duku buah salak,
Jual di pasar banyak yang beli.
Kalau cinta ditolak,
Lebih baik nyebur ke kali.
Makan nangka banyak getah,
Malam malam terperinci bulan.
Patah hati, hatinya patah,
Berserakan di tepi jalan.
Pergi ke kebun ambil pepaya,
Banyak petani sedang bekerja.
Tolong obati hati saya,
Dengan cinta darimu saja.
Anak kecil main gangsing,
Main gangsing sambil tertawa.
Saya ini lagi pusing,
Pilih satu atau dua.
Batu bata merah warnanya,
dari tanah dalam rawa.
Katanya cinta harus setia,
Kenapa hatimu malah mendua.
Anak ikan main di paya,
Banyak berudu tiada induknya.
Tolong katakan pada saya,
Kalau rindu apa obatnya?
Buah mangga buah kweni,
Dimakan dengan pisang raja.
Mohon terima cintaku ini,
Kalau tak mau balas, terima saja.
Jangan lupa: Pantun Cinta Romantis Terbaru.
Jatuh cinta kadang lucu. Dalam pikiran ingat selalu. Bukan saudara bukan kawan. Padahal gres saja kenalan.
Tepi pantai main pasir,
Kota Jepara kota ukir.
Sudah usang saya naksir,
Yang ditaksir sukanya mikir.
Kencang lari induk rusa,
Ingin mengejar burung dara.
Walau janda bagus luar biasa,
Ingin kulamar dengan segera.
Ada nasi ada ketan,
Dimakan untuk sarapan.
Ada janda masih angetan,
Mencari duda yang pengertian.
Bambu belah dijolokan,
Kalau salah mohon maafkan,
Salah kau berwajah cantik.
Perahu layar ke tepian,
Dari hulu sungai Asahan.
Daripada hidup kesepian,
Mending kita nikahan.
Kayu meranti kayu telugu,
Tumbuh anggrek jadi benalu.
Kamu menanti saya menunggu,
Mengatakan cinta rasanya malu.
Jika ingin ikan petis,
Datang saja ke Maluku.
Jika ingin lelaki romantis,
Datang saja kepadaku.
Kalau ingin kerikil permata,
Menyelam ke maritim bersedia.
Kalau ingin sebuah cinta,
Aku siap memberikannya.
Bangau terbang menuju kota,
Pulang lagi ke hutan alam.
Di balik membisu ada cinta,
Mekar di dalam diam-diam.
Masuk abu pedihlah mata,
Pergi ke desa naik kereta.
Menatap kau makin cinta,
Mungkinkah harapan jadi nyata?
Bagaimana tidak basah,
Turun hujan tak ada payungnya.
Bagaimana tidak resah,
Isi dompet ada foto janda.
Majapahit Patih Gajah Mada,
Hayam Wuruk nama rajanya.
Janda montok masih muda,
Membuat diriku tergila-gila.
Ada untungnya makan lada,
Sudah hangat banyak manfaatnya.
Ada untungnya bersuami duda,
Sudah pandai banyak ilmunya.
Di pelaminan akan bertemu,
Bertemu mitra di waktu pagi.
Jatuh bangkit mengejarmu,
Sudah jatuh bangkit lagi.
Ibu-ibu duduk anteng,
Badan pegal yummy dipilin.
Beribu-ribu pemuda ganteng,
Cuma kau yang nyebelin.
Jalan kaki ke Trengganu,
Jalan terjal banya kelokan.
Sudah usang saya menunggu,
Kapan cintamu kau nyatakan?
Walau pahit rasa jamu,
Enak diminum di pagi beku.
Kalau bukan alasannya dirimu,
Mungkin masih gemuk badanku.
Ikan patin jadi masakan,
Masakan dari kota Palembang.
Kurus bukan kurang makan,
Kurus memikirkan janda kembang.
Yang romantis manis : Pantun Ucapan Selamat Malam Romantis Untuk Sang Kekasih.
Suaminya kurus, istrinya peyang.
Musik dangdut tahu gejrot.
Suaminya gendut istrinya gembrot.
Bunga berputik, amat indahnya.
Sudah cantik, baik orangnya.
Kain batik kusam warnanya.
Kamu cantik, asem keteknya.
Kolam mayang ruang tamu.
Salam sayang buat kamu.
Hari raya ramai orangnya.
Kamu setia hatiku bahagia.
Kue loyang dari Palembang.
Kamu sayang akupun kepayang.
Monyet siamang suka ngompol.
Kamu memang paling jempol.
Liat badut di pantai Ancol.
Biar gendut tapi bahenol.
Putih paku dalam santan.
Pilih saya atau mantan.
Tembok runtuk bukan kiamat.
Jangan menduakan jangan khianat.
Cukup sekian terimakasih. Sebait pantun yang kuberi. Pantun untuk pacar tersayang. Pacar yang jauh di masa depan.
Sumber https://pantuncinta2000.blogspot.com/
Ini bukan pantun lucu. Bukan pula pantun romantis. Hanya sekedar angin lalu. Jangan menciptakan matamu menangis.
Ingin pantun romantis banget. Untuk janda yang masih anget. Sayang seribu kali sayang. Janda bagus diambil orang.
![]() |
Gadis bagus suntingan jiwa. Cantik untuk mencari surga. |
Kumpulan Pantun Cinta
Ini beliau pantun cinta. Dalam pantun beberapa bait saja. Dengan rima sekenanya. Mudah-mudahan kau suka.Untuk apa kerikil permata,
Kalau untuk bermewah-mewah.
Untuk apa bermain cinta,
Kalau belum juga menikah.
Batu gunung berbongkah-bongkah,
Melihat bulan di balik tirai.
Kalau sudah menikah,
Jangan hingga kita bercerai.
Di atas nampan ada duren,
Duren dari kota Bengkulu.
Aku tampan juga keren,
Pasti kau mau denganku.
Burung perkutut tersambar petir,
Kayu jati untuk diukir.
Jangan takut jangan khawatir,
Aku setia ga suka mungkir.
Dari mana tepung kanji,
Tepung kanji asalnya ubi.
jika sudah mengikat janji,
mesti harus ditepati.
Dangdut bertalu-talu,
Ada minya sudah berbau.
Gendut-gendut dari dulu,
Biar gendut banyak yang mau.
Badan sakit niscaya meriang,
Minum obat dari cawan.
Saya ini laki-laki penyayang,
Sayang kepada banyak perempuan.
Sakit hati rasanya pedih,
Mending makan rujak kedondong.
Daripada menangis sedih,
Mending kau saya gendong.
Naik delman akrab pak kusir,
Banyak lubang lambat jalannya.
Pantas saja saya naksir,
Kamu memang bagus orangnya.
Senja hari duduk anteng,
Sambil minum air sekoteng.
Percuma berwajah ganteng,
Kalau pacarnya juga ganteng.
Buah duku buah salak,
Jual di pasar banyak yang beli.
Kalau cinta ditolak,
Lebih baik nyebur ke kali.
Makan nangka banyak getah,
Malam malam terperinci bulan.
Patah hati, hatinya patah,
Berserakan di tepi jalan.
Pergi ke kebun ambil pepaya,
Banyak petani sedang bekerja.
Tolong obati hati saya,
Dengan cinta darimu saja.
Anak kecil main gangsing,
Main gangsing sambil tertawa.
Saya ini lagi pusing,
Pilih satu atau dua.
Batu bata merah warnanya,
dari tanah dalam rawa.
Katanya cinta harus setia,
Kenapa hatimu malah mendua.
Anak ikan main di paya,
Banyak berudu tiada induknya.
Tolong katakan pada saya,
Kalau rindu apa obatnya?
Buah mangga buah kweni,
Dimakan dengan pisang raja.
Mohon terima cintaku ini,
Kalau tak mau balas, terima saja.
Jangan lupa: Pantun Cinta Romantis Terbaru.
Pantun Romantis Lucu
Beginilah orang jatuh cinta. Dunia ini terlihat indah. Walaupun isi dompet kosong semua. Yang penting dapat bertemua dia.Jatuh cinta kadang lucu. Dalam pikiran ingat selalu. Bukan saudara bukan kawan. Padahal gres saja kenalan.
Tepi pantai main pasir,
Kota Jepara kota ukir.
Sudah usang saya naksir,
Yang ditaksir sukanya mikir.
Kencang lari induk rusa,
Ingin mengejar burung dara.
Walau janda bagus luar biasa,
Ingin kulamar dengan segera.
Ada nasi ada ketan,
Dimakan untuk sarapan.
Ada janda masih angetan,
Mencari duda yang pengertian.
Bambu belah dijolokan,
Buah rambai diselentik.
Kalau salah mohon maafkan,
Salah kau berwajah cantik.
Perahu layar ke tepian,
Dari hulu sungai Asahan.
Daripada hidup kesepian,
Mending kita nikahan.
Kayu meranti kayu telugu,
Tumbuh anggrek jadi benalu.
Kamu menanti saya menunggu,
Mengatakan cinta rasanya malu.
Jika ingin ikan petis,
Datang saja ke Maluku.
Jika ingin lelaki romantis,
Datang saja kepadaku.
Kalau ingin kerikil permata,
Menyelam ke maritim bersedia.
Kalau ingin sebuah cinta,
Aku siap memberikannya.
Bangau terbang menuju kota,
Pulang lagi ke hutan alam.
Di balik membisu ada cinta,
Mekar di dalam diam-diam.
Masuk abu pedihlah mata,
Pergi ke desa naik kereta.
Menatap kau makin cinta,
Mungkinkah harapan jadi nyata?
Bagaimana tidak basah,
Turun hujan tak ada payungnya.
Bagaimana tidak resah,
Isi dompet ada foto janda.
Majapahit Patih Gajah Mada,
Hayam Wuruk nama rajanya.
Janda montok masih muda,
Membuat diriku tergila-gila.
Ada untungnya makan lada,
Sudah hangat banyak manfaatnya.
Ada untungnya bersuami duda,
Sudah pandai banyak ilmunya.
Di pelaminan akan bertemu,
Bertemu mitra di waktu pagi.
Jatuh bangkit mengejarmu,
Sudah jatuh bangkit lagi.
Ibu-ibu duduk anteng,
Badan pegal yummy dipilin.
Beribu-ribu pemuda ganteng,
Cuma kau yang nyebelin.
Jalan kaki ke Trengganu,
Jalan terjal banya kelokan.
Sudah usang saya menunggu,
Kapan cintamu kau nyatakan?
Walau pahit rasa jamu,
Enak diminum di pagi beku.
Kalau bukan alasannya dirimu,
Mungkin masih gemuk badanku.
Ikan patin jadi masakan,
Masakan dari kota Palembang.
Kurus bukan kurang makan,
Kurus memikirkan janda kembang.
Yang romantis manis : Pantun Ucapan Selamat Malam Romantis Untuk Sang Kekasih.
Kumpulan Pantun Singkat
Kayunya lurus, daunnya goyang.Suaminya kurus, istrinya peyang.
Musik dangdut tahu gejrot.
Suaminya gendut istrinya gembrot.
Bunga berputik, amat indahnya.
Sudah cantik, baik orangnya.
Kain batik kusam warnanya.
Kamu cantik, asem keteknya.
Kolam mayang ruang tamu.
Salam sayang buat kamu.
Hari raya ramai orangnya.
Kamu setia hatiku bahagia.
Kue loyang dari Palembang.
Kamu sayang akupun kepayang.
Monyet siamang suka ngompol.
Kamu memang paling jempol.
Liat badut di pantai Ancol.
Biar gendut tapi bahenol.
Putih paku dalam santan.
Pilih saya atau mantan.
Tembok runtuk bukan kiamat.
Jangan menduakan jangan khianat.
Cukup sekian terimakasih. Sebait pantun yang kuberi. Pantun untuk pacar tersayang. Pacar yang jauh di masa depan.
Sumber https://pantuncinta2000.blogspot.com/