Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Awas Terjerumus, Hilangkan Sikap Tercela Akhir Pergaulan Dewasa Dengan Cara Ini

 sudah sepatutnyalah sobat menghindari sikap tercela dalam kehidupan sehari Awas Terjerumus, Hilangkan Perilaku Tercela Akibat Pergaulan Remaja Dengan Cara Ini

Sebagai orang yang memiliki agama, sudah sepatutnyalah sobat menghindari sikap tercela dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih lagi di zaman yang menyerupai kini ini, ketika dimana pergaulan bebas semakin merajalela.

Sobat harus sanggup menjaga diri semoga tidak terjerumus dalam sikap yang menyimpang.

Seperti seks bebas, minum minuman keras, memakai narkoba, berpakaian yang tidak sopan, dan sejenisnya.

Semual hal itu sama sekali tidak memperlihatkan faedah dalam kehdupan. Bahkan justru merusak diri sendiri, dijauhi banyak orang, dan sanggup jadi sobat berakhir dalam penjara.

Pastinya sobat tak menginginkan masa depan yang suram menyerupai itu, bukan?Nah, sebelum semuanya terlambat.

Ayo sobat pelajari cara menghindari sikap tercela dalam pergaulan cukup umur berikut ini.

1. Jadikan Agama Sebagai Acuan Dalam Berperilaku

Salah satu cara untuk menghindari sikap tercela yakni dengan berpegang teguh pada pedoman agama. Sobat tidak boleh mempelajari agama secara setengah-setengah.

Contoh sederhananya sobat selalu rajin sholat tapi suka mencuri. Yah itu juga tidak baik.

Pada dasarnya agama tidak hanya meliputi ibadah, namun segala aspek kehidupan lainnya termasuk sopan santun diatur dalam agama.

Jika sobat mau mempelajari agama secara menyeluruh dan menjadikannya sebagai pedoman hidup. Maka sobat akan terhindar dari hal-hal buruk yang membahayakan.

Bukan hanya itu, kedekatan sobat dengan Tuhan juga akan menciptakan sobat menjadi pribadi yang jauh lebih baik.

Walaupun tanpa ada yang menyuruh, sobat niscaya sanggup menghindari sikap tercela. Karena sobat sudah mengetahui bahwa itu sangat bertentangan dengan pedoman agama.

2. Memilih Teman yang Positif

Di kurun globalisasi menyerupai kini ini pergaulan cukup umur di Indonesia menjadi semakin bebas, dan jujur sangat memprihatinkan!

Terutama di tempat metropolitan. Sobat sanggup melihat sendiri bagaimana realita para cukup umur yang seperti tak peduli lagi dengan budaya timur.

Pakaian mereka cenderung tidak sopan, suka menghamburkan uang, main ke club, minum minuman keras, dan pacaran tanpa batas. Pokoknya benar-benar bikin tercengang.

Apabila sobat tak mau terjerumus dalam perbuatan yang tercela maka sobat harus arif menentukan sahabat yang menuntun ke arah positif.

Sebab lingkungan memperlihatkan imbas besar terhadap baik-buruknya seseorang.

Memang benar jika kita tidak boleh membeda-bedakan sahabat dalam pergaulan. Namun bila sobat ingin selamat sebaiknya jauhi orang-orang yang akhlaknya jelek.

3. Sobat Harus Punya Prinsip Hidup Sendiri, Jangan Mau Ikut-Ikutan

Untuk sanggup menjauhi sikap tercela dalam pergaulan. Sobat harus punya prinsip hidup sendiri. Jangan simpel ikut-ikutan sama orang lain.

Jika sobat telah berprinsip untuk menjadi orang yang lebih baik, tak ingin mencuri, tak mau membully orang, tidak mau mabuk, maka peganglah prinsip itu dengan konsisten.

Ikuti kata hati sobat walaupun teman-teman sobat terus merayu, tidak usah didengarkan.

Sobat tak perlu takut dibilang cupu atau nggak gaul. Biar saja mereka memanggil sobat apa. Itu lebih baik daripada harus ikut-ikutan sikap orang lain yang tidak baik.

4. Perbanyak Intropeksi Diri

Kebanyakan orang tidak sadar ketika melaksanakan hal yang tercela. Mereka menganggap apa yang dilakukannya itu benar.

Sehingga mereka tak merasa ketika mengulanginya lagi dan lagi hingga sikap tercela itu menjadi kebiasaan.

Jangan hingga sobat menjadi orang yang menyerupai demikian. Daripada sobat sibuk menjudge orang lain, lebih baik perbanyak mengintropeksi diri.

Apakah selama ini sikap Sobat sudah benar? Apakah telah sesuai dengan aturan agama?
Atau jangan-jangan sobat sering melaksanakan hal yang tak bermoral?

Coba sekali-kali luangkan waktu untuk memikirkan hal tersebut.

Bila memang sobat merasa banyak melaksanakan kesalahan, maka cepat-cepatlah bertaubat. Tak ada kata terlambat untuk bertaubat.

Baca Juga : 9 Dosa Besar Pembawa Sial Yang Paling Berbahaya

5. Hindari Tontonan yang Negatif

selanjutnya, cara menjauhi sikap tercela yaitu dengan menghindari tontonan yang bersifat negatif.
Seperti blue film atau film yang menyangkut kekerasan. Sebaiknya sih tidak perlu ditonton!

Selain tidak memberi faedah. Tontonan menyerupai itu juga justru sanggup memengaruhi pikiran sobat menjadi negatif.

Bahkan untuk beberapa orang yang masih cenderung labil sanggup saja menggandakan adegan tercela itu dan mempraktekkannya di dunia nyata.

Bahaya bukan! Maka dari itu, lebih baik sobat menghindari tayangan yang negatif itu.

Tontonlah acara-acara yang mendidik. Dengan demikian sobat akan jauh dari imbas negatif yang mungkin sanggup merusak mental sobat.

6. Prioritaskan Pendidikan

Fungsi pendidikan tidak hanya untuk mencari gelar dan pekerjaan saja. Tapi juga untuk mendidik sikap semoga lebih beradab.

Dalam artian sanggup membantu sobat terhindar dari perbuatan menyimpang.

Dengan sobat bersekolah, maka wawasan Sobat akan menjadi semakin luas.

Sobat akan memperoleh banyak ilmu yang bermanfaat untuk hidup. Seperti ilmu agama, ilmu hukum, ilmu komputer, cara bersosialisasi, dan lain sebagainya.

Ilmu-ilmu itu secara tidak eksklusif akan membentuk pribadi sobat menjadi sosok yang lebih baik.

Bila sobat sanggup mengamalkannya dengan sungguh-sungguh, tentu sobat sanggup terhindar dari sikap tercela.

7. Perbanyak Kegiatan Positif Bila Ada Waktu Luang

Daripada Sobat menghabiskan waktu untuk nongkrong tidak jelas, merokok, menggosipi orang sekampung atau mabuk-mabukan. Lebih baik sobat isi waktu luang itu dengan kegiatan yang lebih positif.

Aktivitas yang sanggup memberi manfaat pada hidup sobat. Seperti membaca buku, ikut seminar, mendengar kajian agama.

Atau menjalankan hobi contohnya memasak, menulis, melukis, ngejahit, sepak bola, atau apapun yang sobat sukai.

Semua itu terang lebih menyenangkan dan bahkan berkhasiat untuk diri sobat.

Jadi, semakin sering sobat melaksanakan acara positif dan berkumpul bersama orang-orang baik, maka resiko sobat terjerat dalam perbuatan yang tidak baik juga akan semakin terminimalisir.

8. Menuruti Nasihat Baik Orang Tua

Usia cukup umur ialah usia dimana seseorang mengalami masa-masa labilnya. Biasanya pada usia tersebut orang masih berusaha mencari jati dirinya.

Saat itu juga prinsip hidup yang dimiliki masih belum terlalu kuat, sehingga simpel sekali dipengaruhi.

Selain itu, prinsip hidupnya juga belum terlalu kuat, sehingga simpel dipengaruhi.

Maka dari itu, guna menghindari sobat terjerumus ke dalam imbas buruk, sobat wajib untuk menjalin korelasi baik dengan orang tua.

Dengarkan apa yang mereka katakan. Jangan jadi anak yang durhaka!

Jangan hanya sebab sobat dihentikan pulang malam, atau sebab orang bau tanah murka sedikit, kemudian sobat mencap mereka sebagai orang jahat.

Jangan! Itu sama sekali tidak boleh. Apapun yang dilakukan orang bau tanah niscaya demi kebaikan anaknya.

Ingat yah, jangan hingga posisi orang bau tanah digantikan oleh sahabat sobat. Teman sanggup saja mengajak sobat untuk berbuat tercela, tapi orang bau tanah niscaya tak akan melaksanakan hal yang demikian.

Baca Juga : Bahagiakan Kedua Orang Tua Anda Sebelum Terlambat Dengan Cara Ini

9. Ingatlah Tujuan Hidup Sobat di Dunia

Dan terakhir, cara menghindari sikap tercela yakni dengan mengingat tujuan hidup sobat di dunia. Sobat hidup di dunia ini tujuannya tak lain yaitu untuk beribadah kepada Tuhan.

Memperbanyak pahala sebagai bekal di alam abadi nanti. Ingat loh, kehidupan ini tidak akan berlangsung lama. Nikmat dunia hanyalah sementara.

Jadi, apa gunanya sobat berbuat jahat? Apa gunanya sobat menghina orang? Untuk apa sobat mencuri? Dan untuk apa sobat mabuk-mabukan?

Tidak ada manfaatnya! Semua itu hanya sia-sia. Justru hanya menambah-nambah dosa.

Jadi, bila sobat ingin masuk nirwana maka jadilah orang baik. Itulah tujuan sebetulnya orang hidup di dunia ini!

Baca Juga : Cara Luar Biasa Untuk Memaksa Tujuan Mendekatkan Diri