Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Macam-Macam Jenis Lensa Kamera Dslr Yang Wajib Kalian Ketahui

Macam-macam Jenis Lensa Kamera Dslr Yang Wajib Kalian Ketahui. Lensa secara umum ialah sebuah alat yang sangat vital pada sebuah kamera, Ada dua komponen utama yang membentuk sebuah kamera. Yang pertama ialah body kamera dan yang kedua ialah lensa. Keduanya tidak bisa dipisahkan. Sebab, bila salah satu di antaranya lepas dari perhatian, maka kamera tidak akan berjalan sebagaimana fungsinya, secanggih-canggihnya kamera jaman kini kalau tidak dilengkapi dengan lensa apa daya. Dalam dunia fotography lensa ada beberapa jenis, setiap lensa mempunya keestemewaan masing-masing untuk sanggup mengambil sebuah gambar yang sanggup menyesuaikan kebutuhan para fotografer.

Lensa merupakan alat pendukung wajib pada suatu kamera, kenapa wajib, lantaran setiap lensa kamera itu berbeda-beda fungsinya. Dan tentunya setiap lensa tersebut akan menghasilkan gambar yang berbeda. Bukan itu saja, memahami setiap fungsi dari macam-macam jenis kamera dslr ini akan menciptakan kita lebih tau bagaimana menghasilkan objek yang benar-benar sesuai dengan yang kita harapkan. Meskipun tidak ada rumus niscaya mengenai seni, khususnya seni fotografi ini tetapi setiap gambar yang kita hasilkan dengan aneka macam macam jenis lensa akan menciptakan gambar kita terlihat lebih baik bila kita memakai lensa kamera yang tepat.

Ada macam-macam jenis lensa kamera yang dibentuk untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu dalam pengambilan gambar. Pemilihan lensa yang sempurna tentunya akan menghasilkan foto dengan kualitas yang baik. Begitu pula sebaliknya.

Maka dari itulah, Anda perlu untuk mempunyai pemahaman yang baik mengenai macam-macam jenis lensa kamera biar sanggup mengasilkan foto yang bernilai estetika tinggi. Ok tanpa panjang lebar lagi pribadi saja simak baik-baik artikel kali ini.

Macam-macam Jenis Lensa Kamera Dslr Yang Wajib Kalian Ketahui


1. Lensa Kit 18-55mm atau yang sering di sebut lensa sapu jagat


Lensa ini  mempunyai ukuran 18-55mm. Lensa ini menghasilkan gambar dengan huruf normal/natural, ibarat apa yang dilihat oleh mata kita. 

lensa kit ini ialah lensa bawaan dari kamera, apabila kita membeli suatu kamera niscaya kita akan mendapat sebuah lensa kit. Lensa sanggup di kategorikan lensa kit apabila mempunyai focal leght yang setara dengan diagonal gambar yang kita lihat dan yang di proyeksikan didalam sensor kamera. 

Hasil gambar yang dihasilkan oleh lensa kit ini tidak kalah jauh beda dengan lensa-lensa lainnya, Lensa ini berfungsi memetakan gambaran yang yang terlihat ibarat perspektif pandang normal mata manusia. Hal ini didapat lantaran panjang fokus lensa sebanding dengan jarak diagonal bidang fokal dengan sudut pandang diagonal sekitar 53 derajat.


2. Lensa Fix  atau Lensa prime


Apa itu lensa prime atau lensa fixed? Lensa prime ialah lensa yang hanya mempunyai satu focal length. Contoh lensa prime ialah lensa Canon 50mm f/1.8, Nikon 35mm f/1.4G, Canon EF 20mm f/2.8 atau lensa Tamron 90mm f/2.8 Macro. Semua lensa yang hanya mempunyai satu focal length tunggal disebut lensa prime atau fixed, sebagai kebalikan dari lensa zoom yang mempunyai banyak titik focal length. Jika lensa prime hanya mempunyai satu focal length

Lensa fix mempunyai ukuran fisik yang kecil, ringan dan lebih kompak. Dengan hanya mempunyai satu titik focal length, maka lensa fix tidak harus mempunyai konstruksi mekanis yang njlimet sehingga bentuk dan ukurannya lebih efisien. dalam segi kualitas, lensa fix cenderung mempunyai kualitas optik yang sangat bagus. Produsen menciptakan lensa fix dan hanya harus berfokus bagaimana menghasilkan kualitas gambar yang paling cantik di focal length tersebut.

Harga, lensa fix biasanya lebih terjangkau secara harga lantaran mempunyai konstruksi dan prosedur lebih mudah dibandingkan lensa zoom. Tidak perlu elemen bergerak untuk zoom in  zoom out.

3. Lensa Macro


Lensa makro ialah lensa yang khusus dirancang untuk dipakai pada jarak fokus yang relatif sangat dekat. Jenis lensa kamera ini tersedia dengan panjang fokus yang bervariasi, mulai dari 50mm hingga 200mm.

Ketika Anda mengambil gambar sebuah objek secara close up di luar ruangan, lensa makro yang lebih panjang sanggup menghasilkan sebuah gambar besar dengan latar belakang yang tampak menjauh.

Dan apabila Anda bergerak lebih bersahabat dengan lensa makro yang lebih pendek, hal tersebut sanggup menimbulkan terhalangnya cahaya untuk masuk ke lensa.

4. Lensa Wide Angel


Ukuran dari lensa Wide Angle sendiri sangat bermacam-macam mulai dari ukuran 17 mm, 24 mm, 28 mm bahkan 35 mm.

Jenis lensa ini bisa menjadi alat yang cukup ampuh untuk melebih-lebihkan kedalaman dan ukuran relatif foto. Namun, lensa ultra wide-angle ini juga merupakan salah satu jenis lensa yang paling sulit dipelajari cara penggunaannya.

Lensa Wide ANgle mempunyai kegunaan untuk menangkap subjek yang luas dalam ruang yang sempit. Ciri khas dari lensa ini ialah menciptakan subjek lebih kecil dari ukuran sebenarnya, Dengan lensa jenis ini, kita sanggup memotret lebih banyak orang yang berjejer bila dibandingkan dengan lensa kit (standar). Semakin pendek jarak fokusnya maka semakin lebar pandangannya. Lensa ini mempunyai panjang fokus lebih pendek daripada lensa normal, sesuai dengan ukuran bingkai gambaran pada bidang film pada kamera film, maupun dimensi sensor foto pada bidang fokal pada kamera digital.

5. Lensa Tele


Lensa tele merupakan kebalikan dari lensa wide angel, lensa tele ini populer dengan kemampuannya yang sanggup mengambil objek yang sangat jauh, 

Lensa zoom juga terbagi dua jenis yaitu:
  • Zoom Tele ialah jenis lensa yang mempunyai focal length yang lebih panjang dari ukuran standar dan didesain khusus untuk memotret objek jarak jauh. Biasanya lensa ini dipakai untuk memotret di alam liar (wildlife photography) ibarat memotret binatang dari kejauhan atau aktivitas olahraga.
  • Zoom Wide ialah jenis lensa yang mempunyai focal length yang pendek tetapi mempunyai jangkauan yang jauh lebih lebar dari lensa tele. Oleh lantaran itu lensa ini lebih dikhususkan untuk memotret pemandangan (landscape) biar bisa menjangkau banyak subjek.
Kedua jenis lensa zoom di atas mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing baik secara fungsi dan fisik. Untuk lensa zoom tele mempunyai ukuran fisik yang lebih panjang dan bobot yang lebih berat dibandingkan dengan lensa zoom wide yang berukuran pendek dan ringan.

Secara fungsi lensa zoom tele sangat sulit dipakai untuk memotret momen keluarga apalagi bila itu berada dalam ruangan. Beda halnya dengan lensa zoom wide yang justru bisa memotret sekalipun itu rombongan orang yang banyak lantaran jangkauan lensa ini memang sangat lebar.

Hasil gambar dari penggunaan lensa ini akan menciptakan background pada suatu objek akan menjadi blur pada pandangan sekitarnya lantaran sudut pandangnya yang sempit. Lensa ini lebih sering dipakai oleh para fotografer untuk mengambil gambar jarak jauhn, ibarat foto landscape ataupun candid. Lensa ini  biasnya mempunyai ukuran 70 mm ke atas bisa dikategorikan kedalam lensa jenis tele

6. Lensa Cerim atau  Lensa Mirror


Mirror lens memakai kombinasi antara elemen beling dan cermin untuk membelokkan cahaya yang masuk ke dalam lensa serta berjalan menyusuri laras cahaya.

Cermin-cermin yang ada di dalam lensa kamera ini akan memantulkan cahaya ke atas dan ke bawah laras lensa serta memanipulasi sinar cahaya yang memungkinkan focal length yang panjang menjadi terkandung di dalam ruang yang pendek secara fisik.


Nah itulah beberapa jenis lensa dari kamera dslr/slr yang sanggup aku sampaikan. Jika ada info yang salah silahkan komentar dibawah, lantaran aku juga masih berguru dalam dunia fotografi yang terus berkembang ini.