Cara Seting Localhost Untuk Koneksi Client-Server Pada Xampp Terbaru
Bagi sahabat yang sedang membangun proyek aplikasi dan membutuhkan koneksi client-server niscaya akan membutuhkan aplikasi yang satu ini, adalah XAMPP karna dengan aplikasi ini sahabat tidak lagi perlu menginstall apache dan mysql secara terpisah lantaran sudah menjadi 1 paket. XAMPP mulai dari versi 5.6.14 itu tolong-menolong tidak perlu setiing atau pengaturan komplemen lagi apabila sahabat menginginkan melaksanakan susukan ke xampp dari komputer lain yang terhubung dalam satu buah jaringan Local Area Network (LAN).
Untuk mengakse XAMPP dari komputer lain dalam jaringan lokal kita hanya perlu mengetikan ip address dari komputer yang sudah terinstall XAMPP pada browser di komputer lain. Akan tetapi meskipun sanggup dibuka, niscaya akan muncul sebuah pesan access forbidden lantaran komputer lain tersebut tidak mempunyai hak susukan meskipun XAMPP tersebut tidak terpassword sama sekali. Pesan yang muncul kurang lebih ibarat dibawah ini
Untuk mengatasi hal tersebut sahabat sanggup secara pribadi mengakses file “httpd-xampp.conf" yang terdapat pada folder C:\xampp\apache\conf\extra (Windows) ibarat yang muncul pada pesan. Sobat juga sanggup mengeditnya melalui XAMPP Control panel kemudian menentukan pengaturan pada potongan Apache.
Untuk memperlihatkan hak akses, sahabat sanggup menambahkan beberapa aba-aba pada baris terakhir dari file httpd-xampp.conf tepatnya diatas aba-aba ErrorDocument 403 /error/XAMPP_FORBIDDEN.html.var, sahabat sanggup menambahkan IP tertentu dengan menambahkan baris ibarat berikut.
Sebagai referensi script orisinil pada file httpd-xampp.conf pada baris terahir kurang lebih ibarat berikut
Kemudian tambahkan beberapa script sehingga menjadi ibarat dibawah ini
"Allow from 192.168.1.2 "diatas maksudnya mengijinkan ip 192.168.1.2 (IP komputer client) untuk mengakses XAMPP pada localhost. sesuaikan IP tersebut dengan IP pada client.
Untuk mengakse XAMPP dari komputer lain dalam jaringan lokal kita hanya perlu mengetikan ip address dari komputer yang sudah terinstall XAMPP pada browser di komputer lain. Akan tetapi meskipun sanggup dibuka, niscaya akan muncul sebuah pesan access forbidden lantaran komputer lain tersebut tidak mempunyai hak susukan meskipun XAMPP tersebut tidak terpassword sama sekali. Pesan yang muncul kurang lebih ibarat dibawah ini
“NEW XAMPP security concept:
Access to the requested directory is only available from local network
This setting can be configured in the file “httpd-xampp.conf”
Untuk mengatasi hal tersebut sahabat sanggup secara pribadi mengakses file “httpd-xampp.conf" yang terdapat pada folder C:\xampp\apache\conf\extra (Windows) ibarat yang muncul pada pesan. Sobat juga sanggup mengeditnya melalui XAMPP Control panel kemudian menentukan pengaturan pada potongan Apache.
Untuk memperlihatkan hak akses, sahabat sanggup menambahkan beberapa aba-aba pada baris terakhir dari file httpd-xampp.conf tepatnya diatas aba-aba ErrorDocument 403 /error/XAMPP_FORBIDDEN.html.var, sahabat sanggup menambahkan IP tertentu dengan menambahkan baris ibarat berikut.
Sebagai referensi script orisinil pada file httpd-xampp.conf pada baris terahir kurang lebih ibarat berikut
<LocationMatch "^/(?i:(?:xampp|security|licenses|phpmyadmin|webalizer|server-status|server-info))">
Require local
ErrorDocument 403 /error/XAMPP_FORBIDDEN.html.var
</LocationMatch>
Kemudian tambahkan beberapa script sehingga menjadi ibarat dibawah ini
<LocationMatch "^/(?i:(?:xampp|security|licenses|phpmyadmin|webalizer|server-status|server-info))">
Require local
Order deny,allow
ErrorDocument 403 /error/XAMPP_FORBIDDEN.html.var
Deny from all
Allow from ::1 127.0.0.0/8 \
Allow from 192.168.1.2
</LocationMatch>
"Allow from 192.168.1.2 "diatas maksudnya mengijinkan ip 192.168.1.2 (IP komputer client) untuk mengakses XAMPP pada localhost. sesuaikan IP tersebut dengan IP pada client.
Penjelasan rinci dari script di atas
Bila dibawah baris "Require local" kita menambahkan baris perintah berikut
Artinya kita tidak akan mendefinisakan IP tertentu, sehingga secara otomatis, baik komputer yang terinstal XAMPP maupun komputer yang mengakses XAMPP yang satu local area (LAN) tidak akan mendapat akse ke apache XAMPP.
Sedangkan apabila baris perintahnya dibentuk ibarat berikut:
Artinya komputer yang terinstal xampp (server) akan sanggup mengakses xampp. Sedangkan untuk memperlihatkan hak susukan kepada semua IP pada satu jaringan LAN adalah dengan merubah "Deny from all" menjadi "Allow from All" seperti berikut ini
Jika masih ada hambatan maka biasanya kesalahan sanggup saja terjadi lantaran beberapa hal berikut:
Sumber https://www.jellykom.com/
Order deny,allow
Deny from all
Artinya kita tidak akan mendefinisakan IP tertentu, sehingga secara otomatis, baik komputer yang terinstal XAMPP maupun komputer yang mengakses XAMPP yang satu local area (LAN) tidak akan mendapat akse ke apache XAMPP.
Sedangkan apabila baris perintahnya dibentuk ibarat berikut:
Order deny,allow
Deny from all
Allow from ::1 127.0.0.0/8 \
Artinya komputer yang terinstal xampp (server) akan sanggup mengakses xampp. Sedangkan untuk memperlihatkan hak susukan kepada semua IP pada satu jaringan LAN adalah dengan merubah "Deny from all" menjadi "Allow from All" seperti berikut ini
Order deny,allow
Allow from all
Allow from ::1 127.0.0.0/8 \
Cara Alternatif Jika Trik Diatas Gagal
Adakalanya trik diatas tidak sanggup sahabat gunakan lantaran beberapa sebab, maka sahabat sanggup mencoba dengan cara mengijinkan semua dengan merubah semua baris dari awal sampai akhir pada file httpd-xampp.conf dari yang semula "Require local" menjadi "Require all granted" ibarat berikut<LocationMatch "^/(?i:(?:xampp|security|licenses|phpmyadmin|webalizer|server-status|server-info))">
Require all granted
ErrorDocument 403 /error/XAMPP_FORBIDDEN.html.var
</LocationMatch>
Jika masih ada hambatan maka biasanya kesalahan sanggup saja terjadi lantaran beberapa hal berikut:
- Pengaturan previllage pada mysql (phpmyadmin) ada yang salah.
- Periksa kembali dan pastikan komputer sahabat sudah terhubung dengan server atau komputer yang akan diakses localhostnya
- Periksa dan pastikan kalau IP address yang dipakai tidak berubah ubah (static IP)
Semoga berhasil, selamat mencoba...