Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatasi Hemangioma Pada Bayi

Hemangioma merupakan sebuah jenis kelainan yang terjadi pada pembuluh darah. Orang-orang biasanya mengenalnya sebagai tanda lahir atau biasa disebut dengan birthmark. Dr. Edi Setiawan, Sp. A, menyampaikan bahwa hemangioma merupakan tumor pembuluh darah. 

Meski disebut sebagai tumor, hemangioma tidak selalu berbentuk benjolan menyerupai tumor pada umumnya. Jenis hemangioma ini, diterangkang oleh konsultan hematology onkologi medis anak dari RS Dharmais, bahwa ia sanggup saja bermacam-macam. 

Biasanya, investigasi lanjutan akan dilanjutkan ketika dokter telah menemukan tanda-tanda serius tidak hanya sekedar hemangioma. Hemangioma ini biasanya ditemui pada bayi yang gres lahir.namun, menyerupai yang dikutip di sebuah situs , bahwa sangat sulit atau sangat jarang ditemui hemangioma yang muncul semenjak janin dan muncul secara penuh ketika lahir. 

Hemangima infatil kebanyakan muncul ketika ahad pertama dalam kehidupan anak dan mempunyai contoh pertumbuhan yang sanggup diprediksi.Dalam klarifikasi lain, dijelaskan bahwa hemangioma yaitu sekelompok pembuluh darah yang sudah tidak aktif lagi dalam peredaran darah umum ia muncul di permukaan kulit. Meskipun sanggup tumbuh membesar, namun yang perlu dicatat adalah, hemangioma ini bukanlah tumor. 
 
Hemangioma terjadi alasannya adanya proliferasi dari pembuluh darah yang tidak normal, dan sanggup saja terjadi di setiap jaringan pembuluh darah.Tanda-tanda atau tanda-tanda yang sanggup diamati ketika seorang anak bayi terkena kelainan ini yaitu dengan memerhatikan kulitnya. Bayi yang terkena hemangioma ini kulitnya akan merah terang, dan timbul, kadangkala dengan permukaan bertekstur. Vena yang menyebar dari tumor sanggup saja terlihat di bawah kulit. 

Ketika hemangioma mulai mneyusut, maka warna merah pada kulit bayi akan memudar. Bekas warna selesai tersebut umumnya akan hilang ketika usia anak berusia tujuh tahun. Hemangioma yang muncul pada lapisan kulit lebih bawah, biasanya disebut dengan hemangioma bab dalam. Ia akan terlihat menyerupai lebam, atau kebiru-biruan atau malah sanggup saja tidak tampak sama sekali. Biasanya, akan terlihat pada ketika anak berusia dua hingga dengan empat bulan. Hemangioma kongenital tentu berbeda dengan jenis yang sering muncul sesudah bayi lahir. 

Cara mengatasinya, atau cara penatalaksanaannya adalah, apabila hemangioma ini berada di bab badan vital, contohnya ialah menutupi sebagian mata atau mulut, sehingga sanggup mengganggu proses makan dan penglihatan, maka apabila sudah terjadi demikian, mau tidak mau, dokter akan beritndak. Pada kondisi demikian, dokter biasanya akan memperlihatkan kortikosteroid untuk mempercepat proses resolusi.

 Dahulu, penanganan ini akan dilakukan dengan menaruh es kering pada hemangioma tersebut, namun, cara tersebut sanggup menjadikan luka. Sehingga cara tersebut sekarang sudah ditinggalkan. Apabila cara tersebut masih digunakan, maka akan menjadikan risiko yang lebih besar, berbahaya, meskipun presentase terjadinya sangat kecil. 
Jenis hemangioma ini sangat sulit untuk dideteksi. Biasanya, jikalau terdeteksi, sang anak sudah harus segera mendapat tindakan medis dari dokter. Sakit kuning pada anak, sanggup saja menjadi penanda hemangioma di hati, darah di feses sanggup menjadi indikasi hemangioma di usus, sedangkan batuk yang disertai dengan sesak nafas merupakan sinyal adanya hemangioma di organ pernafasan. 

Hemangioma di bab dalam badan sanggup muncul pada anak yang disebut hemangiomatosis alias mempunyai hemangioma beberapa. Jadi, apabila ada seorang anak bayi yang memeiliki beberapa hemangioma, maka ia perlu mendapat investigasi yang lebih komprehensif. Biasanya, akan dipergunakan ultrasonografi untuk mengusut seluruh tubuhnya, sebagai upaya melihat apakah terjadi luka di bab tubuhnya.


Referensi :
Dwi Maryanti, dkk. Buku Ajar Neonatus, Bayi, dan Balita.
Ngastiyah. Perawatan Anak Sakit. 
Sumber gambar : Google

Sumber http://caramu123.blogspot.com/